BANTEN – Angin kencang menerjang wilayah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada Sabtu, 31 Januari.
Akibat bencana tersebut dua rumah warga di Kabupaten Lebak mengalami kerusakan cukup parah. Meskipun demikian tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut.
"Kami menyalurkan bantuan bahan pokok ke warga yang terdampak bencana alam itu," jelas Plh. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama, dilansir dari Antara, Minggu, 31 Januari.
Rizky menjelaskan dua rumah yang diterjang angin kencang adalah milik Sanah (50) warga Kecamatan Malingping, dan Tati (40) warga di Kecamatan Cibadak.
Sementara itu, warga yang terdampak bencana alam terpaksa harus mengungsi ke tempat kerabatnya yang selamat dari terjangan angin kencang.
Kerusakan rumah yang menimpa warga diketahui sangat berat. Kediaman Sanah sendiri mengalami kerusakan setelah tertimpa pohon kelapa dan menyebabkan kayu penyangga atap roboh.
Setelah bencana tersebut, BPBD langsung bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan berupa bahan pokok guna mengurangi beban ekonomi warga.
Selain itu, BPBD juga telah meneruskan bencana alam ke ke Dinas Sosial agar para warga mendapat bantuan perbaikan pembangunan rumah.
Meskipun musibah tidak menimbulkan korban jiwa, namun dipastikan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
"Kami berharap kedua rumah yang rusak berat itu segera kembali dibangun," jelas Rizky menambahkan.
Selain bencana alam di Kabupaten Lebak Banten, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!